Minggu, 18 Oktober 2009

RABU, 16 SEPTEMBER 2009

Oleh: Fransiskus Borgias M. (EFBE@fransisbm)
BcE.1Tim.3:14-16; Mzm.111:1-2.3-4.5-6; Luk.7:31-35.



Ada beberapa santo yang diperingati hari ini: Kornelius (Paus) dan Siprianus (uskup dan Martir). Mari kita mengenang mereka dalam hidup dan doa kita masing-masing. Semoga teladan hidup mereka dapat menjadi ilham bagi hidup iman dan moral kita sendiri. Injil hari ini berbicara tentang suatu hal yang menarik dalam fenomena kehidupan sosial kemasyarakatan kita. Sering sekali kita melihat bahwa reaksi orang terhadap tokoh besar ada bermacam-macam dan kadang-kadang sulit diduga. Ternyata tokoh besar tidak selalu memenuhi kategori keinginan banyak orang. Jelas itu adalah sebuah kesulitan tertentu. Itu yang dipentaskan dalam injil hari ini. Ketika Yohanes Pembaptis datang, ia dianggap gila karena ia banyak melakukan mati raga dalam hidupnya. Tetapi ketika Yesus datang, ia memperlihatkan wujud sikap solidaritas terhadap orang banyak dengan cara makan dan minum bersama mereka. Tetapi justru karena itulah Ia dianggap pelahap dan peminum. Cape deh. Lalu mau apa? Sulit juga menjawab pertanyaan ini. Tetapi menurut saya, jawabannya kiranya ada dalam ayat 35: “Tetapi hikmat dibenarkan oleh semua orang yang menerimanya.” Semoga kita memiliki hikmat seperti itu.

Tidak ada komentar: