Oleh: Fransiskus Borgias M. (EFBE@fransisbm)
BcE.Ef.2:19-22; Mzm.117:1.2; Yoh.20:24-29.
Hari ini ada pesta Thomas Rasul. Mari kita mengenang dia dalam perayaan iman kita. Injil hari ini berkisah tentang penampakan Yesus kepada Tomas. Teks ini sangat terkenal dan menurut amat menarik. Menarik karena di sini kita melihat sosok Tomas yang tidak mau percaya begitu saja akan omongan orang lain. Ia rasul otentik, yang mau cari bukti pertama dan langsung. Yang menarik ialah bahwa ketika apa yang ia tuntut sebagai bukti dan landasan kepercayaan ada dan diberikan di hadapan matanya, ia merasa tidak membutuhkan lagi bukti itu. Ia segera meloncat ke dalam pengakuan iman yang amat mulia dan terkenal: Ya, Tuhanku, dan Allahku. Ia meloncat dari “menuntut bukti,” ke “pengakuan iman.” Loncatan itulah yang melahirkan sebuah ucapan terkenal dari Yesus. Yesus mengucapkan sabda bahagia versi Yohanes. Sabda bahagia pertama, tertuju kepada Tomas: ia dikatakan berbahagia karena ia percaya setelah melihat Tuhan. Sabda bahagia kedua, tertuju kepada semua orang beriman dari jaman para rasul hingga sekarang. Mereka ini disebut bahagia, karena walau tidak melihat namun percaya. Ya, sebab kita percaya bukan karena melihat, melainkan terutama karena mendengar, yaitu mendengar pewartaan para rasul. Fides ex auditu, demikian kata Paulus.
Senin, 13 Juli 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar